Enam pertanyaan diajukan oleh Imam Al-Ghazali saat berkumpul dengan murid-muridnya pada suatu hari.
Pertanyaan Kesatu.
Imam Ghazali : “Apakah yang paling dekat dengan diri kita di dunia ini?
murid-muridnya ada yang menjawab
“Orang tua”
“Guru”
“Teman”
“Kaum kerabat”
Imam Ghazali : “Semua jawaban itu benar. Tetapi yang paling dekat dengan kita ialah MATI. Sebab itu janji Allah bahwa setiap yang bernyawa pasti akan mati.
( Surah Ali-Imran :185).
Upaya Pembunuhan Terhadap Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam
- Filed under: Al-Kisah, Artikel, Islam, Jelajah, Kisah Para Sabahat
Kedengkian seringkali berujung kepada upaya mencelakakan orang yang dibenci. Inilah yang dialami Nabi Muhammad Shallallaahu 'alaihi wa Sallam pada perjalanan dakwahnya. Berbagai cara telah dilancarkan musuh-musuh Islam, kaum musyrikin, dan kafir. Dari mulai rayuan halus, ancaman, bahkan upaya pembunuhan.
Dalam sejarah tercatat, kaum kafir berulangkali berusaha membunuh Nabi Muhammad Shallallaahu 'alaihi wa Sallam. Ada yang dilakukan terang-terangan ketika terjadi peperangan terbuka. Namun, tak sedikit mereka melaksanakannya secara diam-diam ala spionase. Berikut ini beberapa upaya pembunuhan yang pernah dihadapi oleh Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam yang lebih dikenal dengan istilah ightiyal (pembunuhan diam-diam):
1. Kaum Quraisy pada Malam Hijrah ke Madinah
Kisah ini terjadi pada malam Hijrah Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam ke Madinah. Ketika itu, para pemuka Quraisy telah sepakat dalam pertemuan rahasia mereka di Dar an-Nadwah, sebuah rumah milik Qushay ibn Kilab. Mereka bersepakat membunuh Nabi Shallallaahu 'alaihi wa Sallam dengan melibatkan para pemuda dari setiap kabilah Arab yang ada.
Kiat-Kiat Agar Lapang Hati
- Filed under: Artikel, Islam, Motivasi, Prospek Optimise, Unknown
Sedih, marah, dan dendam adalah tiga dari sejumlah tindakan yang menyebabkan dada ini terasa sempit. Tetapi, hal-hal tersebut selalu menghiasi hidup manusia. Kadang-kadang ada di dalam diri dalam jangka waktu yang panjang dan kadang-kadang hanya dalam tempo yang pendek saja. Yang pasti saat sifat-sifat tersebut bersarang, dada akan terasa sesak, hati pun kehilangan vitalitasnya dan menjadi lemah. Kondisi yang lemah itu membuat syetan-syetan mudah menguasai hati manusia.
Orang yang beriman tentu tidak akan membiarkan hatinya terjangkiti hal-hal yang menyesakkan dadanya. Maka ia akan melindungi diri dari tindakan tersebut dan mengobati penyakit yang sudah terlanjur. Adapun obat mujarab untuk itu bukanlah obat yang bersifat fisik-kimiawi. Berikut inilah amal-amal yang, bi-idznillah, insya Allah—akan bisa menghilangkan virus sesak dada menjadi dada yang lapang.
Pertama; Mengesakan Allah
Ibnul Qayyim mengatakan, “Kecintaan kepada Allah, ma’rifat kepadaNya serta mengingatNya secara terus-menerus, tenang dan tenteram kepadaNya, mengesakanNya dalam kecintaan, rasa takut, pengharapan, tawakkal dan mu’amalah, dimana Dia sajalah yang menguasai harapan, keinginan dan tekad hamba, adalah sorga dunia, kenikmatan yang tak ada bandingnya. Itulah penyejuk mata sang pecinta, dan kehidupan orang-orang yang arif.
Pertama; Mengesakan Allah
Ibnul Qayyim mengatakan, “Kecintaan kepada Allah, ma’rifat kepadaNya serta mengingatNya secara terus-menerus, tenang dan tenteram kepadaNya, mengesakanNya dalam kecintaan, rasa takut, pengharapan, tawakkal dan mu’amalah, dimana Dia sajalah yang menguasai harapan, keinginan dan tekad hamba, adalah sorga dunia, kenikmatan yang tak ada bandingnya. Itulah penyejuk mata sang pecinta, dan kehidupan orang-orang yang arif.
Kegagalan
- Filed under: Artikel, Info, Motivasi, Prospek Optimise, Unknown
Mengapa mayoritas orang di dunia tidak sukses? Bukankah kesuksesan adalah hak semua orang? Bukankah kesuksesan adalah hak anda, hak saya, dan hak siapa saja yang benar-benar menyadari, lalu memperjuangkannya dengan sepenuh hati.
Menurut Andrew Ho dalam buku Highway to success, sekurang-kurangnya terdapat 14 penyebab kegagalan yaitu:
1. Tidak memiliki tujuan yang tepat, tidak tahu apa yang diinginkan dalam hidup.
2. Tidak pernah menuliskan tujuan, walaupun ada tujuan tetapi hanya disimpan di kepala, dan tidak pernah memvisualisasikan tujuan itu dalam bentuk buku impian.
3. Tidak mau bertanggung jawab atas pilihan-pilihannya dan selalu menyalahkan, mencari-cari alasan dan pembenaran atas kegagalan yang terjadi.
4. Tidak melakukan tindakan yang efektif. Banyak rencana, tapi hanya sebatas omongan dan pesimis.
Jilbab Muslimah
- Filed under: Artikel, Hukum Islam, Islam, Jilbab Muslimah, Renungan
Penelitian terhadap ayat-ayat Al-Quran, As-Sunnah dan atsar-atsar Salaf dalam masalah yang penting ini, memberikan jawaban kepada kami bahwa jika seorang wanita keluar dari rumahnya, maka ia wajib menutup seluruh anggota badannya dan tidak menampakkan sedikitpun perhiasannya, kecuali wajah dan dua telapak tangan-nya, maka ia harus menggunakan pakaian (jilbab) yang memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :
1. MELIPUTI SELURUH BADAN SELAIN YANG DIKECUALIKAN
Syarat ini terdapat dalam firman Allah dalam surat An-Nuur : 31 berbunyi : “Katakanlah kepada wanita yang beriman : “Hendaklah mereka menahan pandangan mereka dan memelihara kemaluan mereka dan janganlah mereka menampakkan perhiasan mereka kecuali yang (biasa) nampak dari mereka. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dada mereka, dan janganlah menampakkan perhiasan mereka, kecuali kepada suami mereka atau ayah mereka atau ayah suami mereka (mertua) atau putra-putra mereka atau putra-putra suami mereka atau saudara-saudar mereka (kakak dan adiknya) atau putra-putra saudara laki-laki mereka atau putra-putra saudara perempuan mereka (=keponakan) atau wanita-wanita Islam atau budak-budak yang mereka miliki atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kaki mereka agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertaubatlah kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung.”
Misteri Tembok Ya'juj Ma'juj
"Mereka berkata; "Hai Dzulkarnain, sesungguhnya Ya-juj dan Ma-juj itu orang-orang yang membuat kerusakan di muka bumi, maka dapatkah kami memberikan sesuatu pembayaran kepadamu, supaya kamu membuat dinding antara kami dan mereka ?" (QS. Al-Anbiya: 96)
"Hingga apabila dibukakan (tembok) Ya-juj dan Ma-juj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi. Dan telah dekatlah kedatangan janji yang benar (Hari berbangkit), maka tiba-tiba terbelalaklah mata orang-orang yang kafir. (Mereka berkata); "Aduhai celakalah kami, sesungguhnya kami adalah dalam kelalaian tentang ini, bahkan kami adalah orang-orang yang zhalim."
Ya-juj dan Ma-juj dalam Hadits
Dari Zainab Binti Jahsh -isteri Nabi SAW, berkata;
"Nabi SAW bangun dari tidurnya dengan wajah memerah, kemudian bersabda; "Tiada Tuhan selain Allah, celakalah bagi Arab dari kejahatan yang telah dekat pada hari kiamat, (yaitu) Telah dibukanya penutup Ya-juj dan Ma-juj seperti ini !" beliau melingkarkan jari tangannya. (Dalam riwayat lain tangannya membentuk isyarat 70 atau 90), Aku bertanya; "Ya Rasulullah SAW, apakah kita akan dihancurkan walaupun ada orang-orang shalih ?" Beliau menjawab; "Ya, Jika banyak kejelekan." (HR. Ahmad, Al-Bukhari dan Muslim)
Perjuangan Umar bin Khattab Radliyallaahu 'anhu.
Usaha-usaha perjuang Khalifah Umar bin Khattab pada masa pemerintahannya, antara lain sebagai berikut,
a. Memperbaiki Struktur dan Lembaga Negara
Khalifah Umar bin Khattab menjalankan pemerintahannya dengan adil dan jujur. Pada masa pemerintahannya, negara menjadi aman, tentram, damai, makmur, dan masyarakatnyamenjadi teratur. Periode Khalifah Umar bin Khattab Radliyallaahu 'anhu. senantiasa dijadikan tolok ukur bagi generasi-generasi berikutnya.
Dalam upaya meningkatkan kelancaran pemerintahan di daerah, Umar bin Khattab Radliyallaahu 'anhu. mengangkat beberapa staf untuk membantu para gurbernur. Beberapa staf itu adalah :
Syaitan Menggoda Iman
Sheikh Abdul Qadir Jailani adalah seorang alim ulama dan sufi yang cukup dikenali keutamaan dan kemuliaan ilmunya dikalangan umat Islam. Karena sikapnya yang warak atau dekat dengan Allah, banyak pengikutnya yang berlebih-lebihan memuliakannya. Diceritakan suatu hari Sheikh Abdul Qadir Jailani berjalan merantau seorang diri. Dalam mengharungi padang pasir yang panas terik itu ia merasa kehausan. Tiba-tiba ia melihat sebuah bejana dari perak melayang diudara lalu berlahan-lahan turun kepadanya diselimuti awan diatasnya.
Terpilihnya Umar bin Khattab Radliyallaahu 'anhu sebagai Khalifah Kedua
Pada waktu Abu Bakar As-Siddiq Radliyallaahu 'anhu masih terbaring sakit, beliau memanggil tokoh-tokoh terkemuka dikalangan Ansor dan Mujahirin. Berturut-turut Khalifah Abu Bakar As-Siddiq Radliyallaahu 'anhu. memanggil satu per satu para sahabat untuk merundingkan siapa pengganti beliau setelah nanti meninggal.
Para sahabt yang diminta pendapatnya adalah Abdurrahman bin Auf, Ustman bin Affan, dan Talhah bin Ubaidillah.
Betapa Sayang Allah Kepada Wanita
- Filed under: Artikel, Islam, Renungan, Sang Penulis
Allah Subhaanahu wa ta’ala tidak menjadikan nabi di kalangan wanita. Tetapi Allah Subhaanahu wa ta’ala memuliakan wanita di dalam Al-quran dengan menamakan surah -an nisa’-. Manusia yang pertama beriman kepada Allah Subhaanahu wa ta’ala selepas Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam ialah wanita -Khadijah Radliyallaahu 'anhu-. Manusia pertama yang syahid kerana agama Allah juga adalah wanita - Sumayyah Radliyallaahu 'anhu-. Dan Allah juga mengangkat perbuatan Siti Hajar Radliyallaahu 'anhu yang juga seorang wanita yang berlari-lari antara Safa dan Marwah di dalam rukun haji, Yaitu saie.
Wanita adalah yang paling mudah memasuki syurga tetapi wanita jugalah yang paling ramai menjadi penghuni neraka.
Sabda nabi yang mafhumnya, “Wanita yang solat 5 waktu, berpuasa di bulan Ramadhan dan mentaati suaminya, maka masuklah dia ke syurga melalui mana-mana pintu yang disukainya”.
“Tuhan, mengapa wanita begitu mudah menangis?”
Kuberikan wanita air mata, agar dapat mencurahkan perasaannya. Inilah yang khusus kepada wanita,bukan kelemahan bagi wanita, kerana sebenarnya air mata ini adalah "air mata KEHIDUPAN."
Aku memberinya air mata untuk dititiskan…Ini adalah khusus miliknya untuk digunakan bilapun ia perlukan.”
Wanita adalah yang paling mudah memasuki syurga tetapi wanita jugalah yang paling ramai menjadi penghuni neraka.
Sabda nabi yang mafhumnya, “Wanita yang solat 5 waktu, berpuasa di bulan Ramadhan dan mentaati suaminya, maka masuklah dia ke syurga melalui mana-mana pintu yang disukainya”.
“Tuhan, mengapa wanita begitu mudah menangis?”
Kuberikan wanita air mata, agar dapat mencurahkan perasaannya. Inilah yang khusus kepada wanita,bukan kelemahan bagi wanita, kerana sebenarnya air mata ini adalah "air mata KEHIDUPAN."
Aku memberinya air mata untuk dititiskan…Ini adalah khusus miliknya untuk digunakan bilapun ia perlukan.”
Akhlaq Kita Cermin Kita
Pergaulan yang baik mencerminkan kepribadian kita sebagai seorang Muslim. Malah itu juga syaratnya untuk menjadi seorang Islam yang dihormati selaras dengan tuntunan agama...
Pergaulan yang baik adalah dengan menggunakan budi bahasa yang lembut, selalu bertolak ansur, tolong menolong dan bantu membantu serta tidak melakukan perkara-perkara yang menimbulkan sakit hati orang lain dan mendatangkan dosa seperti berbuat khianat, merompak, menipu dan seumpamanya.
7 Sahabat dan Keistimewaannya
1. Orang yang paling penyayang kepada ummat adalah Abu Bakar,
2. Orang yang paling tegas dalam urusan agama atau hukum Allah adalah Umar bin Khattab,
3. Orang yang memiliki raba malu adalah Utsman bin Affan,
4. Orang yang pandai membaca Al Qur'an adalah Ubay bin Ka'ab,
5. Orang yang pandai ilmu faroo-idl adalah Zaid bin Tsabit,
6. Orang yang paling pandai atau 'alim adalah Mu'adz bin Jabal
Islam, Hidup Jadi Terarah
Percaya adanya Rabb (Allah), tapi tidak beragama, begitulah kira-kira gambaran kehidupan keagamaan / spiritual seorang yang tipis imannya. Selama ini manusia berlomba untuk mencari Rabbnya. Jawaban dari proses pencarian Rabb (Allah) akan terjawab ketika manusia telah mengalami perjalanan dan proses hidup yang sangat panjang bahkan ada yang sangat melelahkan.
Bahkan manusia tidak saling bisa dipercaya, kemana kita akan mencari kebenaran akan Allah ? Untuk mendapatkan kebenaran akan adanya Rabb (Allah) harus menyatukan kondisi jiwa raga dan alam. Siapa yang memegang jiwa kita ini ? siapa yang mengendalikan tubuh kita ini ? siapa yang mengatur alam raya ini ?
1. Siapa yang memegang jiwa ini ? pertanyaan ini silahkan tanyakan pada jiwa anda. Ketika anda merenungi dan meresapi dan berdialog dengan diri anda, kemana keberadaan jiwa kita ini ? apa ada komunikasi " diri anda " dengan Jiwa anda. Apakah sudah bertemu/matching ?
Keistimewaan Wanita
Menurut Islam, do'a wanita lebih makbul daripada do'a pria kerana sifat penyayang seorang wanita yang lebih kuat daripada pria.
Ketika ditanya kepada Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam akan hal tersebut, jawab baginda: "Ibu (wanita) lebih penyayang daripada bapak (pria) dan doa orang yang penyayang tidak akan sia-sia."
Berikut adalah 40 (empatpuluh) keistimewaan Wanita menurut Islam.
1. Wanita yang solehah (baik) itu lebih baik daripada 70 orang pria yang soleh.
2. Barang siapa yang menggembirakan anak perempuannya, derajatnya seumpama orang yang sentiasa menangis kerana takutkan Allah dan orang yang takutkan Allah akan diharamkan api neraka ke atas tubuhnya.
3. Barang siapa yang membawa hadiah (barang makanan dari pasar ke rumah) lalu diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedekah. Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak pria. Maka barang siapa yang menyukakan anak perempuan seolah- olah dia memerdekakan anak Nabi Ismail A.S.
Jika Sebuah Komputer Berupa Pena
- Filed under: Artikel, Berita, Info, Tekhnologi
Gagasan di dunia IT selalu muncul dari pencermatan terhadap cara hidup manusia. Bagaimana aktivitas manusia itu menjadi lebih mudah dan gampang. Menulis misalnya, yang digantikan oleh mengetik, lalu muncul PC untuk texting. Lalu, apakah semua orang kemudian harus menggantikan kebiasaannya dari menulis dengan pena menjadi mengetik dengan komputer?
Ternyata tidak. Sebuah riset yang digelar oleh Livescribe, sebuah perusahaan penyedia produk inovatif dari Oakland, Kalifornia, Amerika Serikat, menunjukkan bahwa konsumen sample yang menyatakan setuju untuk meninggalkan menulis dengan pena ke komputer sebesar 72 persen. Sementara yang 28 persen menyatakan tidak.
Akibatnya konsumen jumlah terakhir ini terus-menerus amat tergantung dengan kertas, pena, dan tinta. Mereka seolah menjadi bagian yang tersingkirkan dari kemajuan teknologi. Nyatanya tidak. Lewat pencermatan terhadap kebutuhan konsumen ini yang lalu dikorelasikan dengan teknologi informasi yang efektif dan efisien, meluncurlah gagasan membuat produk pena yang menolong semua aktivitas penyuka pena tradisional itu. Seperti, mengkopi dan menyimpan data tulisan dan gambarnya dengan tampilan asli ke dalam bentuk media digital. Teks hasil corat-coret itu lalu bisa dikonversikan ke teks komputer umumnya macam Words. Sedangkan sketsa atau corat-coret tampilan asli dikemas ke format PDF.
Luv U, Mom !
- Filed under: No Prospek, Puisi
Ma...
Wajahmu selalu berseri
Apapun yang terjadi
Kau selalu tersenyum padaku
Seakan waktu terhenti
Ma...
Kau melakukan apapun
Demi aku yang nakal ini
Yang tak pantas kau banggakan
Yang selalu buat kau sedih
Setetes Do`a
Aku berdoa untuk seorang wanita, yang akan menjadi bagian dari hidupku
Seorang wanita yang sungguh mencintai-Mu lebih dari segala sesuatu.
Seorang wanita yang akan meletakkanku pada posisi kedua di hatinya setelah Engkau
seorang wanita yang hidup bukan untuk dirinya sendiri tetapi untuk-Mu.
Seorang wanita yang mempunyai hati sungguh mencintai dan haus akan Engkau
dan memiliki keinginan untuk mentauladani
sifat-sifat Agung-Mu.
Seorang wanita yang mengetahui bagi siapa dan untuk
apa ia hidup, sehingga hidupnya tidaklah sia-sia
seorang wanita yang mempunyai hati yang bijak bukan
hanya sekedar otak yang cerdas.
Seorang wanita yang mengetahui bagi siapa dan untuk
apa ia hidup, sehingga hidupnya tidaklah sia-sia
seorang wanita yang mempunyai hati yang bijak bukan
hanya sekedar otak yang cerdas.
Cegah Narkoba Dengan Pendidikan Agama
Say no to drug! Ini merupakan slogan yang sangat sederhana namun memiliki implikasi yang kompleks terkait dengan harapan yang harus diwujudkan, usaha berikut kebijakannya yang mesti diimplementasikan.
Say no to drug, bukan hanya sebuah jargon, ini adalah tanggung jawab organisasi berbasis keagamaan, pemerintah, LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat), lembaga hukum, serta tanggung jawab kita bersama untuk meningkatkan dan memberdayakan masyarakat kita menuju kehidupan yang sehat baik dari aspek mental, jasmani, maupun spiritual. Di seluruh dunia banyak program yang didirikan dengan maksud mencegah penyalahgunaan Narkoba, atau untuk mengobati mereka yang terkena narkoba melalui kepercayaan dan praktek-praktek agama tertentu. Pendekatan ini banyak dilakukan di Indonesia dan negara-negara berkembang lainnya. Di barat, agama tidak begitu menonjol dalam mencegah penyalahgunaan narkoba : namun kita percaya bahwa program-program berbasis keagamaan benar-benar memiliki kepedulian kearah sana.
Do`a Untuk Orang Tua
Ya Allah,
Rendahkanlah suaraku bagi mereka,
Perindahlah ucapanku di depan mereka.
Lunakkanlah watakku terhadap mereka dan
Lembutkanlah hatiku untuk mereka.
Ya Allah,
Berilah mereka balasan yang sebaik-baiknya
Atas didikan mereka padaku dan
Pahala yang besar
Atas kesayangan yang mereka limpahkan padaku,
Peliharalah mereka
Sebagaimana mereka memeliharaku.
Waktu
- Filed under: Artikel, Renungan, Sang Penulis, Unknown
Oleh : Niswa Ma'rifah Djupri
Awan sedikit mendung, ketika kaki kaki kecil Yani berlari-lari gembira di atas jalanan menyeberangi kawasan lampu merah Karet. Baju merahnya yg Kebesaran melambai Lambai di tiupangin. Tangan kanannya memegang Es krim sambil sesekali mengangkatnya ke mulutnya untuk dicicipi, sementara tangan kirinya mencengkram Ikatan sabuk celana ayahnya.
Yani dan Ayahnya memasuki wilayah pemakaman umum Karet, berputar sejenak ke kanan & kemudian duduk Diatas seonggok nisan "Hj Rajawali binti Muhammad 19-10-1915:20- 01-1965? "Nak, ini kubur nenekmu mari Kitaberdo'a untuk nenekmu" Yani melihat wajah ayahnya, lalu menirukan tangan ayahnya yg mengangkat ke atas dan ikut memejamkan mata seperti ayahnya. Ia mendengarkan ayahnya berdo'a untuk Neneknya... "Ayah, nenek waktu meninggal umur 50 tahun ya Yah."
Ayahnya mengangguk sembari tersenyum, sembari memandang pusara Ibu-nya. "Hmm, berarti nenek sudah meninggal 42 tahun ya Yah..." Kata Yani berlagak sambil matanya menerawang dan jarinya berhitung. "Ya, nenekmu sudah di dalam kubur 42 tahun ... " Yani memutar kepalanya, memandang sekeliling, banyak kuburan di sana.
Menilai Diri
Orang yang kokoh dan kuat itu bukan orang yang sibuk memberikan alasan ketika dia dikritik, karena jika tidak hati-hati alasan itu justru memperjelas kesalahan. Dari pada kita sibuk menyerang orang lain dan membela diri, sebaik-baik jawaban atas kritik dan koreksi adalah dengan memperbaiki diri. Orang lain sibuk mencari kejelekan kita, tetapi kita justru sibuk memperbaiki kejelekan kita.
Memang orang yang lemah,orang yang sombong, orang-orang yang penuh kebencian itu tidak pernah tahan terhadap kritik, jika ada yang mengkoreksi maka dirinya sibuk untuk membela diri, sibuk untuk berpikir dan sibuk untuk membalas, ketahuilah... bahwa orang yang demikian itu tidak akan bisa maju.
Yang paling penting dari suatu nasehat, kritik dan koreksi itu adalah niat yang mendasarinya. Kalau didasari niat ingin menjatuhkan, koreksi itu hanya akan menjadi pisau atau panah beracun. Harusnya nasehat kita itu dilandasi dengan rasa kasih sayang dan persaudaraan.
Ada suatu tradisi yang sangat ringan tetapi bisa mencairkan kebekuan dan menghangatkan suasana yaitu tradisi senang menyapa. Aneh sekali, kadang-kadang kita membiarkan hidup dalam penjara kekakuan, itu terlihat ketika kita tidak menyapa kiri dan kanan kita, tetapi Subhanalloh, ketika sudah disapa tiba-tiba benteng itu seakan-akan rubuh. Bergaul menjadi nyaman, bersikap menjadi enak, saling tolong menolong menjadi mudah.
Nasihat Sang Pendaki Sejati
Kegelapan itu ada lima. Masing-masing ada penerangnya..
DOSA adalah kegelapan, Lenteranya adalah TOBAT..
KUBURAN itu kegelapan, Lenteranya adalah SH0LAT..
Timbangan MIZAN di hari akhir itu kegelapan, Lenteranya adalah LAA ILAAHA ILLALLAAH..
SHIRATH, jembatan di hari akhir itu kegelapan, penerangnya adalah keYAKINan dan IMAN..
Nasihat Ibnul Qayyim
"Demi Allah, harimu sekarang adalah hari dimana harus terkumpul bekal untuk akhiratmu, baik ke Surga atau ke Neraka.
Jika engkau menuju jalan Allah, niscaya engkau akan mendapat kebahagiaan dan keberuntungan besar dalam waktu yang singkat dan tidak abadi ini.
Kahlil Gibran
- Filed under: Artikel, Biografi, Sang Penulis
Kahlil Gibran lahir pada tanggal 6 Januari 1883 di Beshari, Lebanon. Beshari sendiri merupakan daerah yang kerap disinggahi badai, gempa serta petir. Tak heran bila sejak kecil, mata Gibran sudah terbiasa menangkap fenomena-fenomena alam tersebut. Inilah yang nantinya banyak mempengaruhi tulisan-tulisannya tentang alam.
Pada usia 10 tahun, bersama ibu dan kedua adik perempuannya, Gibran pindah ke Boston, Amerika Serikat. Tak heran bila kemudian Gibran kecil mengalami kejutan budaya, seperti yang banyak dialami oleh para imigran lain yang berhamburan datang ke Amerika Serikat pada akhir abad ke-19. Keceriaan Gibran di bangku sekolah umum di Boston, diisi dengan masa akulturasinya maka bahasa dan gayanya dibentuk oleh corak kehidupan Amerika. Namun, proses Amerikanisasi Gibran hanya berlangsung selama tiga tahun karena setelah itu dia kembali ke Bairut, di mana dia belajar di Madrasah Al-Hikmat (School of Wisdom) sejak tahun 1898 sampai 1901.
Selama awal masa remaja, visinya tentang tanah kelahiran dan masa depannya mulai terbentuk. Tirani kerajaan Ottoman, sifat munafik organisasi gereja, dan peran kaum wanita Asia Barat yang sekadar sebagai pengabdi, mengilhami cara pandangnya yang kemudian dituangkan ke dalam karya-karyanya yang berbahasa Arab.
Selama awal masa remaja, visinya tentang tanah kelahiran dan masa depannya mulai terbentuk. Tirani kerajaan Ottoman, sifat munafik organisasi gereja, dan peran kaum wanita Asia Barat yang sekadar sebagai pengabdi, mengilhami cara pandangnya yang kemudian dituangkan ke dalam karya-karyanya yang berbahasa Arab.
Karakter dan Keutamaan Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam
Salah satu karekter Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam yang paling menonjol adalah kemenangan tidak menjaga kan dia bangga hal ini bisa kita lihat diperang badar dan pembebasan kota makkah (fathu makkah) dan kekalahan tidak membuat dia putus asa dapat kita lihat pristiwa perang uhud bahkan dengan cekatan beliau mempersiapkan pasukan baru untuk menghadapi hamru"ul asad dan pengingkari perjanjian yang dilakukan kaum yahudi bani quraizah ,dan kewaspadaan beliau, selalu mengedek kekuatan musuh dengan teliti dan mempersiapkan segalanya.
Dia memperlakukan kaum dan pengikutnya dengan tujuan mempererat silaturrahmi dan selalu menamamkan rasa percaya diri dalam mereka beliau selalu mengasihi anak anak kecil dan mengayomi mereka. Berbuat baik dengan fakir miskin dan terhadap hewan dia selalu menanamkan rasa kasih sayang dan melarang untuk menyakiti binatang
Do'a dan Harapan
Hadirnya tanpa disadari selama ini
Menggemit kasih dan cinta pun bersemi
Hadirnya cinta tulus insan ini
Apakah karena Mu ??
Apakah ini Anugerah karunia Mu ??
Lembut tutur bicaranya
Mendamaikan jiwa yang resah
Luluhkan hati ini
Yaa Allah ampunilah dosa hamba Mu ini ..
Yaa Allah ..
Jika dia memang benar untuk jadi pendamping menuju jalan Mu
Maka, dekatkanlah hati ini bersama hatinya
Namun, jika dia memang bukan untuk tidak menuju jalan Mu
Maka, damaikanlah hati ini dan hatinya dengan ketentuan-ketentuan Mu
Mendamaikan jiwa yang resah
Luluhkan hati ini
Yaa Allah ampunilah dosa hamba Mu ini ..
Yaa Allah ..
Jika dia memang benar untuk jadi pendamping menuju jalan Mu
Maka, dekatkanlah hati ini bersama hatinya
Namun, jika dia memang bukan untuk tidak menuju jalan Mu
Maka, damaikanlah hati ini dan hatinya dengan ketentuan-ketentuan Mu
Pengaduanku
- Filed under: Do'a, No Prospek, Puisi, Renungan, Unknown
Semakin jauh kaki ini melangkah
Semakin hari tak terasa terlewat begitu saja
Tanpa disadari, sedikit demi sedikit
Hati ini mulai jauh dari pangkuan Mu
Arah ini seakan berpaling
Dari dalam lintasan ketentuan Mu
Akan kah sudah melampau jauh
Diluar sini, terasa jauh melangkah
Terlalu tinggi untuk memanjat
Begitu kecil harapan terlihat
Mencapainya kembali
Cinta dan Benci Karena Allah Ta'alla
Cinta yang paling tinggi dan paling wajib serta yang paling bermanfaat mutlak adalah cinta kepada Allah Azza wa Zalla semata, diiringi terbentuknya jiwa oleh sikap hanya mengEsakan Allah Azza wa Zalla saja. Karena Rabb adalah sesuatu yang hati manusia condong kepadanya dengan penuh rasa cinta dengan mengAgungkan dan membesarkannya, tunduk dan pasrah secara total serta menghamba kepadaNya. Allah Azza wa Zalla wajib dicintai karena DzatNya sendiri,sedangkan yang selain Allah Azza wa Zalla dicintai hanya sebagai konsekuensi dari rasa cinta kepada Allah Azza wa Zalla.
Rasulullah Shalallaahu alaihi wasalam bersabda:
“Tali iman yang paling kuat adalah cinta karena Allah dan benci karena Allah.” (HR.At Tirmidzi)
Dalam riwayat lain, Rasulullah juga bersabda:
“Barangsiapa yang mencintai karena Allah, membenci karena Allah, memberi karena Allah dan tidak memberi karena Allah, maka sungguh telah sempurna Imannya.” (HR. Abu Dawud dan At-Tirmidzi, ia mengatakan hadits hasan)
Dari dua hadits di atas kita bisa mengetahui bahwa kita harus memberikan kecintaan dan kesetiaan kita hanya kepada Allah Azza wa Zalla semata. Kita harus mencintai terhadap sesuatu yang dicintai Allah, membenci terhadap segala yang dibenci Allah, ridla kepada apa yang diridlai Allah, tidak ridla kepada yang tidak diridlai Allah, memerintahkan kepada apa yang diperintahkan Allah, mencegah segala yang dicegah Allah, memberi kepada orang yang Allah cintai untuk memberikan dan tidak memberikan kepada orang yang Allah tidak suka jika ia diberi.
Seuntai Nasehat
- Filed under: Renungan
Astagfirullah...
Amat disayangkan sungguh ilmu yang kau dapat dengan pengorbanan kini kau biarkan terbuang demi kesenangan sesaat dunia mu...
dulu perjuangan mu begitu gigih melangkah melewati jalan yang berliku menempuh keyakinan awal mu pada satu genggaman semangat mu kini kau memilih jalan yang telah di hiasi perhisaan dunia yang menyenangkan hati mu padahal itu akan membuat mu berpaling dari-Nya...dulu saat hari-hari mu terjadwal dengan waktu yang ditentukan kau masih gigih bersama semangat mu datang pada waktu itu kini kau memilih sisa waktu yang melebihi jatah mu bersama kawan-kawan lain di luar sana yang telah membuat mu tertawa ceria bersama godaan dunia yang menyelimuti mu...
dulu perjuangan mu begitu gigih melangkah melewati jalan yang berliku menempuh keyakinan awal mu pada satu genggaman semangat mu kini kau memilih jalan yang telah di hiasi perhisaan dunia yang menyenangkan hati mu padahal itu akan membuat mu berpaling dari-Nya...dulu saat hari-hari mu terjadwal dengan waktu yang ditentukan kau masih gigih bersama semangat mu datang pada waktu itu kini kau memilih sisa waktu yang melebihi jatah mu bersama kawan-kawan lain di luar sana yang telah membuat mu tertawa ceria bersama godaan dunia yang menyelimuti mu...
Imam Bukhari
- Filed under: Artikel, Biografi Pejuang, Islam
Nama lengkapnya adalah Abu Abdullah Muhammad bin Ismail bin Al Mughirah bin Bardizbah Al Bukhari Al Ju’fi. Akan tetapi beliau lebih terkenal dengan sebutan Imam Bukhari, karena beliau lahir di kota Bukhara, Turkistan.
Sewaktu kecil Al Imam Al Bukhari buta kedua matanya. Pada suatu malam ibu beliau bermimpi melihat Nabi Ibrahim ‘Alaihissalaam yang mengatakan, “Hai Fulanah (yang beliau maksud adalah ibu Al Imam Al Bukhari, pent), sesungguhnya Allah telah mengembalikan penglihatan kedua mata putramu karena seringnya engkau berdoa”. Ternyata pada pagi harinya sang ibu menyaksikan bahwa Allah telah mengembalikan penglihatan kedua mata putranya.
Ketika berusia sepuluh tahun, Al Imam Al Bukhari mulai menuntut ilmu, beliau melakukan pengembaraan ke Balkh, Naisabur, Rayy, Baghdad, Bashrah, Kufah, Makkah, Mesir, dan Syam.
Guru-guru beliau banyak sekali jumlahnya. Di antara mereka yang sangat terkenal adalah Abu ‘Ashim An-Nabiil, Al Anshari, Makki bin Ibrahim, Ubaidaillah bin Musa, Abu Al Mughirah, ‘Abdan bin ‘Utsman, ‘Ali bin Al Hasan bin Syaqiq, Shadaqah bin Al Fadhl, Abdurrahman bin Hammad Asy-Syu’aisi, Muhammad bin ‘Ar’arah, Hajjaj bin Minhaal, Badal bin Al Muhabbir, Abdullah bin Raja’, Khalid bin Makhlad, Thalq bin Ghannaam, Abdurrahman Al Muqri’, Khallad bin Yahya, Abdul ‘Azizi Al Uwaisi, Abu Al Yaman, ‘Ali bin Al Madini, Ishaq bin Rahawaih, Nu’aim bin Hammad, Al Imam Ahmad bin Hanbal, dan sederet imam dan ulama ahlul hadits lainnya.
Umar bin Khattab
Umar bin Khattab adalah salah seorang sahabat nabi dan khalifah kedua setelah wafatnya Abu Bakar As-Sidiq. Jasa dan pengaruhnya terhadap penyebaran Islam sangat besar hingga Michael H. Heart menempatkannya sebagai orang paling berpengaruh nomor 51 sedunia sepanjang masa.
Beliau lahir di Mekah dari Bani Adi, salah satu rumpun suku Quraisy dengan nama lengkap Umar bin Khattab bin Nafiel bin abdul Uzza. Keluarga Umar tergolong keluarga kelas menengah, ia bisa membaca dan menulis yang pada masa itu merupakan sesuatu yang jarang. Umar juga dikenal karena fisiknya yang kuat dimana ia menjadi juara gulat di Mekkah.
Umar tumbuh menjadi pemuda yang disegani dan ditakuti pada masa itu. Wataknya yang keras membuatnya mendapat julukan “Singa Padang Pasir”. Ia juga amat keras dalam membela agama tradisional bangsa Arab yang menyembah berhala serta menjaga adat-istiadat mereka. Bahkan putrinya dikubur hidup-hidup demi menjaga kehormatan Umar.
Nabi Muhammad Shallallaahu 'alaihi wa Sallam
- Filed under: Al-Kisah, Artikel, Biografi Pejuang, Islam
Nabi Muhammad saw berasal dari kabilah Quraisy, tepatnya keturunan Hasyim. Ayah beliau adalah Abdullah bin Abdul Muthalib, cucu Hasyim. Ibunda beliau adalah Aminah binti Wahb yang berasal dari keturunan Bani Zuhrah, salah satu kabilah Quraisy.
Setelah menikah, Abdullah melakukan pepergian ke Syam. Ketika pulang dari pepergian itu, ia wafat di Madinah dan dikuburkan di kota itu juga.
Setelah beberapa bulan dari wafatnya sang ayah berlalu, Nabi pamungkas para nabi lahir di bulan Rabi’ul Awal, tahun 571 Masehi di Makkah, dan dengan kelahirannya itu, dunia menjadi terang-benderang. Sesuai dengan kebiasaan para bangsawan Makkah, ibundanya menyerahkan Muhammad kecil kepada Halimah Sa’diyah dari kabilah Bani Sa’d untuk disusui. Beliau tinggal di rumah Halimah selama empat tahun. Setelah itu, sang ibu mengambilnya kembali.
Dengan tujuan untuk berkunjung ke kerabat ayahnya di Madinah, sang ibunda membawanya pergi ke Madinah. Dalam perjalanan pulang ke Makkah, ibundanya wafat dan dikebumikan di Abwa`, sebuah daerah yang terletak antara Makkah dan Madinah. Setelah ibunda beliau wafat, secara bergantian, kakek dan paman beliau, Abdul Muthalib dan Abu Thalib memelihara beliau. Pada usia dua puluh lima tahun, beliau menikah dengan Khadijah yang waktu itu sudah berusia empat puluh tahun. Beliau menjalani hidup bersamanya selama dua puluh lima tahun hingga ia wafat pada usia enam puluh lima tahun.
Pada usia empat puluh tahun, beliau diutus menjadi nabi oleh Allah. Ia mewahyukan kepada beliau al-Quran yang seluruh manusia dan jin tidak mampu untuk menandinginya. Ia menamakan beliau sebagai pamungkas para nabi dan memujinya karena kemuliaan akhlaknya.
Beliau hidup di dunia ini selama enam puluh tiga tahun. Menurut pendapat masyhur, beliau wafat pada hari Senin bulan Shafar 11 Hijriah di Madinah.
Bukti Kenabian Rasulullah saw
Setelah beberapa bulan dari wafatnya sang ayah berlalu, Nabi pamungkas para nabi lahir di bulan Rabi’ul Awal, tahun 571 Masehi di Makkah, dan dengan kelahirannya itu, dunia menjadi terang-benderang. Sesuai dengan kebiasaan para bangsawan Makkah, ibundanya menyerahkan Muhammad kecil kepada Halimah Sa’diyah dari kabilah Bani Sa’d untuk disusui. Beliau tinggal di rumah Halimah selama empat tahun. Setelah itu, sang ibu mengambilnya kembali.
Dengan tujuan untuk berkunjung ke kerabat ayahnya di Madinah, sang ibunda membawanya pergi ke Madinah. Dalam perjalanan pulang ke Makkah, ibundanya wafat dan dikebumikan di Abwa`, sebuah daerah yang terletak antara Makkah dan Madinah. Setelah ibunda beliau wafat, secara bergantian, kakek dan paman beliau, Abdul Muthalib dan Abu Thalib memelihara beliau. Pada usia dua puluh lima tahun, beliau menikah dengan Khadijah yang waktu itu sudah berusia empat puluh tahun. Beliau menjalani hidup bersamanya selama dua puluh lima tahun hingga ia wafat pada usia enam puluh lima tahun.
Pada usia empat puluh tahun, beliau diutus menjadi nabi oleh Allah. Ia mewahyukan kepada beliau al-Quran yang seluruh manusia dan jin tidak mampu untuk menandinginya. Ia menamakan beliau sebagai pamungkas para nabi dan memujinya karena kemuliaan akhlaknya.
Beliau hidup di dunia ini selama enam puluh tiga tahun. Menurut pendapat masyhur, beliau wafat pada hari Senin bulan Shafar 11 Hijriah di Madinah.
Bukti Kenabian Rasulullah saw
Utsman bin Affan
Utsman bin Affan adalah sahabat nabi dan juga khalifah ketiga dalam Khulafaur Rasyidin. Beliau dikenal sebagai pedagang kaya raya dan ekonom yang handal namun sangat dermawan. Banyak bantuan ekonomi yang diberikannya kepada umat Islam di awal dakwah Islam. Ia mendapat julukan Dzunnurain yang berarti yang memiliki dua cahaya. Julukan ini didapat karena Utsman telah menikahi puteri kedua dan ketiga dari Rasullah Saw yaitu Ruqayah dan Ummu Kaltsum.
Usman bin Affan lahir pada 574 Masehi dari golongan Bani Umayyah. Nama ibu beliau adalah Arwa binti Kuriz bin Rabiah. Beliau masuk Islam atas ajakan Abu Bakar dan termasuk golongan Assabiqunal Awwalun (golongan yang pertama-tama masuk Islam). Rasulullah Saw sendiri menggambarkan Utsman bin Affan sebagai pribadi yang paling jujur dan rendah hati diantara kaum muslimin. Diriwayatkan oleh Imam Muslim bahwa Aisyah bertanya kepada Rasulullah Saw, ‘Abu Bakar masuk tapi engkau biasa saja dan tidak memberi perhatian khusus, lalu Umar masuk engkau pun biasa saja dan tidak memberi perhatian khusus. Akan tetapi ketika Utsman masuk engkau terus duduk dan membetulkan pakaian, mengapa?’ Rasullullah menjawab, “Apakah aku tidak malu terhadap orang yang malaikat saja malu kepadanya?”
Pada saat seruan hijrah pertama oleh Rasullullah Saw ke Habbasyiah karena meningkatnya tekanan kaum Quraisy terhadap umat Islam, Utsman bersama istri dan kaum muslimin lainnya memenuhi seruan tersebut dan hijrah ke Habbasyiah hingga tekanan dari kaum Quraisy reda. Tak lama tinggal di Mekah, Utsman mengikuti Nabi Muhammad Saw untuk hijrah ke Madinah. Pada peristiwa Hudaibiyah, Utsman dikirim oleh Rasullah untuk menemui Abu Sofyan di Mekkah. Utsman diperintahkan Nabi untuk menegaskan bahwa rombongan dari Madinah hanya akan beribadah di Ka’bah, lalu segera kembali ke Madinah, bukan untuk memerangi penduduk Mekkah.
Ali bin Abi Thalib
Ali bin Abi Thalib adalah orang yang paling awal memeluk agama Islam (assabiqunal awwalun), sepupu Rasullullah Saw., dan juga khalifah terakhir dalam kekhalifahan Kulafaur Rasyidin menurut pandangan Sunni. Namun bagi Islam Syiah, Ali adalah khalifah pertama dan juga imam pertama dari 12 imam Syiah.
Ali dilahirkan di Mekkah, daerah Hejaz, Jazirah Arab, pada tanggal 13 Rajab. Menurut sejarawan, Ali dilahirkan 10 tahun sebelum dimulainya kenabian Muhammad, sekitar tahun 600 Masehi. Beliau bernama asli Haydar bin Abu Thalib. Namun Rasullullah Saw. tidak menyukainya dan memanggilnya Ali yang berarti memiliki derajat yang tinggi di sisi Allah.
Ketika Rasullullah Saw. mulai menyebarkan Islam, Ali saat itu berusia 10 tahun. Namun ia mempercayai Rasullullah Saw. dan menjadi orang yang pertama masuk Islam dari golongan anak-anak. Masa remajanya banyak dihabiskan untuk belajar bersama Rasullullah sehingga Ali tumbuh menjadi pemuda cerdas, berani, dan bijak. Jika Rasullullah Saw. adalah gudang ilmu, maka Ali ibarat kunci untuk membuka gudang tersebut.
Ketika Rasullullah Saw. mulai menyebarkan Islam, Ali saat itu berusia 10 tahun. Namun ia mempercayai Rasullullah Saw. dan menjadi orang yang pertama masuk Islam dari golongan anak-anak. Masa remajanya banyak dihabiskan untuk belajar bersama Rasullullah sehingga Ali tumbuh menjadi pemuda cerdas, berani, dan bijak. Jika Rasullullah Saw. adalah gudang ilmu, maka Ali ibarat kunci untuk membuka gudang tersebut.
Abu Bakar As-Sidiq
Abu Bakar As-Sidiq adalah orang yang paling awal memeluk agama Islam (assabiqunal awwalun), sahabat Rasullullah Saw., dan juga khalifah pertama yang dibaiat (ditunjuk) oleh umat Islam. Beliau lahir bersamaan dengan tahun kelahiran Nabi Muhammad Saw. pada 572 Masehi di Mekah, berasal dari keturunan Bani Taim, suku Quraisy. Nama aslinya adalah Abdullah ibni Abi Quhaafah.
Berdasarkan beberapa sejarawan Islam, ia adalah seorang pedagang, hakim dengan kedudukan tinggi, seorang yang terpelajar serta dipercayai sebagai orang yang bisa menafsirkan mimpi. Berdasarkan keadaan saat itu dimana kepercayaan yang diajarkan Nabi Muhammad SAW lebih banyak menarik minat anak-anak muda, orang miskin, kaum marjinal dan para budak, sulit diterima bahwa Abu Bakar justru termasuk dalam mereka yang memeluk Islam dalam periode awal dan juga berhasil mengajak penduduk mekkah dan kaum Quraish lainnya mengikutinya (memeluk Islam).
Pemuda Di Alam Dakwah
Sungai dan laut di alam kami yang deras
Mengalir menyisir ombak yang meluas
Tidak sederas hasrat kami raih syahid
Tiada seluas 'azzam kami mati syahid
Gunung dan gedung yang menjulang tinggi
Menembus hingga ke langit-langit hati
Tiada setinggi kuasa Illahi Robbi
Tiada menjulang kuasa Robbul Izzati
Musibah dan Cobaan
Berapa banyak orang yang berubah jalur hidupnya akibat musibah dan cobaan yang menimpa. Terkadang musibah dan cobaan itu datang dari orang lain atau karena akibat tingkahnya sendiri. Muslim yang sejati adalah yang bertambah ketaatannya setiap musibah dan cobaan datang menerpa. Adakah musibah dan cobaan yang lebih besar dari yang diterima Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam dan sahabat-sahabat beliau? Coba buka kembali sejarah peperangan Ahzab! Simaklah firman Allah Subhanahu wa Ta'ala berikut ini yang menggambarkan betapa berat cobaan yang dialami mereka, sehingga sulit diungkapkan dengan kata-kata;
Aqidah
Artikel
Berita
Biografi
Buku
Do'a
Hadits
Hukum Islam
Info
Islam
Jelajah
Jilbab Muslimah
Kandungan Surat
Kesehatan
Khalifah Para Sahabat Rasulullah Shallallaahu 'alaihi wa Sallam
Kisah Para Sabahat
Kutipan
Motivasi
No Prospek
Pergaulan
Prospek Optimise
Puisi
Renungan
Sang Penulis
Sejarah
Terjemahan