6. Masa Haid

Juni 27, 2011

Share Count

Volumn 001, Buku 006, Nomor Hadis 293.
-----------------------------------------
Narated By Al-Qasim: 'Aisha berkata, "Kami berangkat dengan tujuan tunggal haji dan ketika kami sampai di Sarif, (tempat enam mil dari Mekah) saya mendapat mens saya Rasul Allah datang padaku ketika aku sedang menangis.. Dia berkata 'Apa yang terjadi dengan Anda? Apakah Anda punya menstruasi Anda? " Saya menjawab, "Ya." Dia berkata, 'Ini adalah suatu hal yang telah ditetapkan Allah untuk anak-anak perempuan Adam Jadi melakukan apa yang semua peziarah lakukan dengan pengecualian putaran Taw-af (Circumambulation) Kakbah.. " 'Aisha menambahkan, "Rasul Allah sapi dikorbankan atas nama istrinya."


Volumn 001, Buku 006, Nomor Hadis 294.
-----------------------------------------
Narated By 'Aisha: Sementara dalam mens, saya digunakan untuk menyisir rambut Rasul Allah.


Volumn 001, Buku 006, Nomor Hadis 295.
-----------------------------------------
Narated By 'Urwa: Seseorang bertanya, "Dapatkah seorang wanita dalam mens melayani Aku Dan bisa seorang wanita junub datang dekat dengan saya?" Saya menjawab, "Semua ini adalah mudah bagi saya Semua dari mereka dapat melayani Aku,. Dan tidak ada salahnya untuk orang lain untuk melakukan hal yang sama." Kata Aisha bahwa dia digunakan untuk menyisir rambut Rasul Allah ketika ia berada di mensnya, dan ia di Itikaf (di masjid) Ia akan membawa kepalanya dekat di kamarnya dan dia akan menyisir rambutnya,. sementara ia digunakan untuk berada di mensnya. "


6. Menstrual Periods

Share Count

Volumn 001, Book 006, Hadith Number 293.
-----------------------------------------
Narated By Al-Qasim : 'Aisha said, "We set out with the sole intention of performing Hajj and when we reached Sarif, (a place six miles from Mecca) I got my menses. Allah's Apostle came to me while I was weeping. He said 'What is the matter with you? Have you got your menses?' I replied, 'Yes.' He said, 'This is a thing which Allah has ordained for the daughters of Adam. So do what all the pilgrims do with the exception of the Taw-af (Circumambulation) round the Ka'ba." 'Aisha added, "Allah's Apostle sacrificed cows on behalf of his wives."


Volumn 001, Book 006, Hadith Number 294.
-----------------------------------------
Narated By 'Aisha : While in menses, I used to comb the hair of Allah's Apostle.


Volumn 001, Book 006, Hadith Number 295.
-----------------------------------------
Narated By 'Urwa : A person asked me, "Can a woman in menses serve me? And can a Junub woman come close to me?" I replied, "All this is easy for me. All of them can serve me, and there is no harm for any other person to do the same. 'Aisha told me that she used to comb the hair of Allah's Apostle while she was in her menses, and he was in Itikaf (in the mosque). He would bring his head near her in her room and she would comb his hair, while she used to be in her menses."


5. Mandi

Share Count

Volumn 001, Buku 005, Nomor Hadis 248.
-----------------------------------------
Narated By 'Aisha: Setiap kali Nabi mandi setelah Janaba ia mulai dengan mencuci tangannya dan wudhu kemudian melakukan seperti itu untuk sholat. Setelah itu dia akan meletakkan jari-jarinya dalam air dan memindahkan akar rambut dengan mereka, dan kemudian tuangkan tiga genggam air di atas kepalanya dan kemudian menuangkan air ke seluruh tubuhnya.


Volumn 001, Buku 005, Nomor Hadis 249.
-----------------------------------------
Narated By Maimuna: (istri Nabi) Rasul Allah melakukan wudhu seperti itu untuk berdoa tetapi tidak mencuci kakinya. Dia dicuci debit dari bagian-bagian pribadinya dan kemudian menuangkan air ke tubuhnya. Dia menarik kakinya dari tempat (tempat di mana ia mandi) dan kemudian mencucinya. Dan itulah cara dia mengambil mandi Janaba.


Volumn 001, Buku 005, Nomor Hadis 250.
-----------------------------------------
Narated By 'Aisha: Nabi dan saya biasanya mandi dari pot tunggal yang disebut' Faraq '.

Volumn 001, Buku 005, Hadis Nomor 251.
-----------------------------------------
Narated By Abu Salama: 'Aisha dan kakak saya pergi ke' Aisyah dan ia bertanya tentang mandi Nabi. Dia membawa pot berisi tentang 'Sa air dan mandi dan menuangkannya di atas kepalanya dan pada waktu apa ada layar antara dia dan kita.


5. Bathing

Share Count

Volumn 001, Book 005, Hadith Number 248.
-----------------------------------------
Narated By 'Aisha : Whenever the Prophet took a bath after Janaba he started by washing his hands and then performed ablution like that for the prayer. After that he would put his fingers in water and move the roots of his hair with them, and then pour three handfuls of water over his head and then pour water all over his body.


Volumn 001, Book 005, Hadith Number 249.
-----------------------------------------
Narated By Maimuna : (the wife of the Prophet) Allah's Apostle performed ablution like that for the prayer but did not wash his feet. He washed off the discharge from his private parts and then poured water over his body. He withdrew his feet from that place (the place where he took the bath) and then washed them. And that was his way of taking the bath of Janaba.


Volumn 001, Book 005, Hadith Number 250.
-----------------------------------------
Narated By 'Aisha : The Prophet and I used to take a bath from a single pot called 'Faraq'.


Volumn 001, Book 005, Hadith Number 251.
-----------------------------------------
Narated By Abu Salama : 'Aisha's brother and I went to 'Aisha and he asked her about the bath of the Prophet. She brought a pot containing about a Sa' of water and took a bath and poured it over her head and at what time there was a screen between her and us.

Volumn 001, Book 005, Hadith Number 252.
-----------------------------------------
Narated By Abu Ja'far : While I and my father were with Jabir bin 'Abdullah, some People asked him about taking a bath He replied, "A Sa' of water is sufficient for you." A man said, "A Sa' is not sufficient for me." Jabir said, "A Sa was sufficient for one who had more hair than you and was better than you (meaning the Prophet)." And then Jabir (put on) his garment and led the prayer.


Volumn 001, Book 005, Hadith Number 253.
-----------------------------------------
Narated By Ibn 'Abbas : The Prophet and Maimuna used to take a bath from a single pot.



4. Wudu'

Share Count

Volumn 001, Buku 004, Nomor Hadis 137.
-----------------------------------------
Narated By Abu Huraira: Rasul Allah berkata, "Doa orang yang tidak, Hadath (berlalu, urin, tinja atau angin) tidak diterima sampai ia melakukan (mengulangi) wudhu." Seseorang dari Hadaramout tanya Abu Hurairah, "Apakah 'Hadath'?" Abu Hurairah menjawab, "'Hadath' berarti melewati angin dari anus."


Volumn 001, Buku 004, Hadis Nomor 138.
-----------------------------------------
Narated By Al-Mujmir Nu'am: Setelah saya naik atap masjid, bersama dengan Abu Hurairah. Dia berwudhu dan berkata, "Aku mendengar Nabi berkata," Pada hari kiamat, pengikut saya akan disebut "Al-Ghurr-ul-Muhajjalun" dari jejak wudhu dan siapapun dapat meningkatkan area pancaran nya harus melakukan jadi (yaitu dengan melakukan wudhu secara teratur). "


Volumn 001, Buku 004, Nomor Hadis 139.
-----------------------------------------
Narated By 'Abbas bin Tamim: Paman saya bertanya Rasul Allah tentang orang yang membayangkan telah berlalu angin selama doa. Rasul Allah 'menjawab: "Dia tidak harus meninggalkan shalat kecuali ia mendengar suara atau bau sesuatu."

Volumn 001, Buku 004, Nomor Hadis 140.
-----------------------------------------
Narated By Kuraib: Ibnu Abbas berkata, "Nabi tidur sampai dia mendengkur dan kemudian berdoa (atau mungkin berbaring sampai suara napasnya terdengar dan kemudian bangkit dan berdoa)." Ibnu Abbas menambahkan: "Saya menginap di rumah bibiku, Maimuna, Nabi tidur untuk bagian malam, (. Lihat Fateh-al-Bari halaman 249, Vol 1), dan larut malam, ia bangkit dan melakukan wudhu dari kulit air gantung, lampu (sempurna) wudhu dan berdiri untuk berdoa. Saya, juga, melakukan wudhu yang sama, maka saya pergi dan berdiri di sebelah kirinya. Ia mengangkat aku ke kanan dan berdoa sebanyak yang Allah mau, dan lagi berbaring dan tidur sampai suara napasnya terdengar Kemudian pada Mua'dhdhin (panggilan pembuat untuk doa) datang kepadanya dan memberitahunya bahwa sudah waktunya untuk Doa.. Nabi pergi bersamanya untuk berdoa tanpa melakukan wudhu baru. " (Sufyan berkata kepada 'Amr bahwa beberapa orang mengatakan, "Mata tidur Rasul Allah tapi hatinya tidak tidur."' Amr menjawab, "Aku mendengar 'Ubaid bin' Umar mengatakan bahwa mimpi nabi Inspirasi Ilahi, dan kemudian ia membacakan ayat: 'Aku (Ibrahim) melihat dalam mimpi, (Wahai putra saya) bahwa saya menawarkan Anda dalam pengorbanan (kepada Allah) "(37,102) (Lihat Hadis No 183).


4. Ablutions

Share Count

Volumn 001, Book 004, Hadith Number 137.
-----------------------------------------
Narated By Abu Huraira : Allah's Apostle said, "The prayer of a person who does ,Hadath (passes, urine, stool or wind) is not accepted till he performs (repeats) the ablution." A person from Hadaramout asked Abu Huraira, "What is 'Hadath'?" Abu Huraira replied, "'Hadath' means the passing of wind from the anus."


Volumn 001, Book 004, Hadith Number 138.
-----------------------------------------
Narated By Nu'am Al-Mujmir : Once I went up the roof of the mosque, along with Abu Huraira. He perform ablution and said, "I heard the Prophet saying, "On the Day of Resurrection, my followers will be called "Al-Ghurr-ul-Muhajjalun" from the trace of ablution and whoever can increase the area of his radiance should do so (i.e. by performing ablution regularly).'"


Volumn 001, Book 004, Hadith Number 139.
-----------------------------------------
Narated By 'Abbas bin Tamim : My uncle asked Allah's Apostle about a person who imagined to have passed wind during the prayer. Allah' Apostle replied: "He should not leave his prayers unless he hears sound or smells something."

Volumn 001, Book 004, Hadith Number 140.
-----------------------------------------
Narated By Kuraib : Ibn 'Abbas said, "The Prophet slept till he snored and then prayed (or probably lay till his breath sounds were heard and then got up and prayed)." Ibn 'Abbas added: "I stayed overnight in the house of my aunt, Maimuna, the Prophet slept for a part of the night, (See Fateh-al-Bari page 249, Vol. 1), and late in the night, he got up and performed ablution from a hanging water skin, a light (perfect) ablution and stood up for the prayer. I, too, performed a similar ablution, then I went and stood on his left. He drew me to his right and prayed as much as Allah wished, and again lay and slept till his breath sounds were heard. Later on the Mua'dhdhin (call-maker for the prayer) came to him and informed him that it was time for Prayer. The Prophet went with him for the prayer without performing a new ablution." (Sufyan said to 'Amr that some people said, "The eyes of Allah's Apostle sleep but his heart does not sleep." 'Amr replied, "I heard 'Ubaid bin 'Umar saying that the dreams of Prophets were Divine Inspiration, and then he recited the verse: 'I (Abraham) see in a dream, (O my son) that I offer you in sacrifice (to Allah)." (37.102) (See Hadith No. 183)


Keajaiban Buah Sirsak

Juni 09, 2011

Share Count

Sebagai Obat Kanker ??

Selama ini kita tahu bahwa kanker hanya bisa di obati dengan terapi kemo. Namun tampaknya persepsi ini harus di hapus dan dibuang jauh-jauh. Kenapa ? Karena sebenarnya ada obat alami untuk membunuh sel kanker yang kekuatanya sepuluh ribu kali lipat ampuh di banding terapi kemo. Obat alami ini adalah buah yang familiar dengan orang indonesia.

Buah Sirsak
Kenapa kita tidak tahu? Karena salah satu perusahaan dunia merahasiakan penemuan riset mengenai hal ini serapat-rapatnya, mereka ingin dana riset yang di keluarkan sangat besar selama bertahun-tahun, dapat kembali lebih dulu plus keuntungan berlimpah dengan cara membuat pohon Graviola Sintesis sebagai bahan baku obat dan obatnya di jual ke pasar dunia.

Memprihatinkan, beberapa orang meninggal sia-sia, mengenaskan, karena keganasan kanker, sedangkan perusahaan raksasa, pembuat obat dengan omzet milyaran dollar menutup rapat-rapat rahasia keajaiban pohon graviola ini. Pohonnya rendah di Brazil di namai Graviola, di Spanyol Guanabana bahasa Inggrisnya Soursop. Di Indonesia bernama Sirsak.


"Kecintaan kepada Allah melingkupi hati, kecintaan ini membimbing hati dan bahkan merambah ke segala hal." (Imam Al Ghazali)

"Kadang apa yang dihadapkan itu hanya ingin sebuah mimpi ,dan apa yang ada di angan dan mimpi itu ingin berjalan nyata ,.namun nyata nya di hadapan itulah jalan dimana tidak terulang kembali"

"Putarlah roda hidupmu dan jangan pernah berhenti, karena pada saat rodamu berputar belum tentu roda hidup orang lain ikut berputar, dan pada saat roda hidupmu berhenti belum tentu roda hidup orang lain pun ikut berhenti"

"Waktu kamu lahir, kamu menangis dan orang-orang disekelilingmu tersenyum – jalanilah hidupmu sehingga pada waktu kamu meninggal, kamu tersenyum dan orang-orang disekelilingmu menangis."

"Adanya tangisan bukan berarti ada kesedihan atau penyesalan ,namun rasa senang atau gembira kadang menyelimuti tangisan itu"

"Jangan tertarik kepada seseorang hanya karena parasnya, sebab keelokan paras dapat menyesatkan. Jangan pula tertarik hanya kepada kekayaannya, karena kekayaan dapat musnah. Tertariklah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum, karena hanya senyum yang dapat membuat hari-hari yang gelap menjadi cerah. Semoga kamu menemukan orang seperti itu."

"Setiap orang di dunia ini adalah seorang tamu, dan uangnya adalah pinjaman. Tamu itu pastilah akan pergi, cepat atau lambat, dan pinjaman itu haruslah dikembalikan." (Ibnu Mas’ud)

"Pengetahuan tidaklah cukup; kita harus mengamalkannya. Niat tidaklah cukup; kita harus melakukannya." (Johann Wolfgang von Goethe)

"Kebahagiaan tersedia bagi mereka yang menangis, mereka yang disakiti hatinya, mereka yang mencari dan mereka yang mencoba. Karena hanya mereka itulah yang menghargai pentingnya orang-orang yang pernah hadir dalam hidup mereka."

"Waktu akan berlari apabila Anda berlari ,waktu akan berjalan apabila Anda berjalan ,.tapi waktu akan tetap berlari jika Anda diam disini"

"Jadilah kamu manusia yang pada kelahiranmu semua orang tertawa bahagia, tetapi hanya kamu sendiri yang menangis; dan pada kematianmu semua orang menangis sedih, tetapi hanya kamu sendiri yang tersenyum." (Mahatma Gandhi)

"Seseorang akan merasa bersalah apabila kesalahan itu tidak muncul lagi dalam dirinya"

""Orang-orang yang paling berbahagia tidak selalu memiliki hal-hal terbaik, mereka hanya berusaha menjadikan yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya."

"Niat adalah ukuran dalam menilai benarnya suatu perbuatan, oleh karenanya, ketika niatnya benar, maka perbuatan itu benar, dan jika niatnya buruk, maka perbuatan itu buruk." (Imam An Nawawi)

"Ketahuilah bahwa sabar, jika dipandang dalam permasalahan seseorang adalah ibarat kepala dari suatu tubuh. Jika kepalanya hilang maka keseluruhan tubuh itu akan membusuk. Sama halnya, jika kesabaran hilang, maka seluruh permasalahan akan rusak." (Khalifah ‘Ali)

"Sabar memiliki dua sisi, sisi yang satu adalah sabar, sisi yang lain adalah bersyukur kepada Allah." (Ibnu Mas’ud)

"Raihlah ilmu, dan untuk meraih ilmu belajarlah untuk tenang dan sabar." (Khalifah ‘Umar)

"Takutlah kamu akan perbuatan dosa di saat sendirian, di saat inilah saksimu adalah juga hakimmu." (Khalifah ‘Ali)

"Orang yang paling aku sukai adalah dia yang menunjukkan kesalahanku." (Khalifah ‘Umar)

"Orang yang paling dekat dengan Allah ialah yang memulai memberi salam." (Abu Dawud)

"Demi yang jiwaku dalam genggamanNya. Kamu tidak dapat masuk surga kecuali harus beriman dan tidak beriman kecuali harus saling menyayangi. Maukah aku tunjukkan sesuatu bila kamu lakukan niscaya kamu saling berkasih sayang? Sebarkan salam di antara kamu." (HR. Muslim)

"Seorang sahabat bertanya, "Ya Rasulullah, jenazah orang kafir berlalu di hadapan kami, apakah kami perlu berdiri?" Nabi Saw segera menjawab, "Ya, berdirilah. Sesungguhnya kamu berdiri bukanlah untuk menghormati mayitnya, tetapi menghormati yang merenggut nyawa-nyawa." " (HR. Ahmad)

"Hati manusia adalah kandungan rahasia dan sebagian lebih mampu merahasiakan dari yang lain. Bila kamu mohon sesuatu kepada Allah 'Azza wajalla maka mohonlah dengan penuh keyakinan bahwa do'amu akan terkabul. Allah tidak akan mengabulkan do'a orang yang hatinya lalai dan lengah." (HR. Ahmad)

"Niat seorang mukmin lebih baik dari amalnya." (HR. Al-Baihaqi dan Ar-Rabii')

"Barangsiapa meninggalkan shalat dengan sengaja maka dia kafir terang-terangan." (HR. Ahmad)

"Barangsiapa lupa shalat atau ketiduran maka tebusannya ialah melakukannya pada saat dia ingat." (HR. Ahmad)

"Rapikan barisanmu, sesungguhnya merapikan barisan termasuk mendirikan shalat." (HR. Ibnu Hibban)

"Hati manusia kadangkala maju dan kadangkala mundur. Apabila sedang mengalami kemajuan shalatlah nawafil (sunah ba'diyah, qobliyah dan tahajjud) dan bila sedang mengalami kemunduran shalatlah yang fardhu-fardhu saja (lima waktu)." (Ath-Thahawi)

"Barangsiapa menerima suatu kebajikan lalu berkata kepada pemberinya ucapan "Jazakallahu khairon" (semoga Allah membalas anda dengan kebaikan) maka sesungguhnya dia sudah berlebih-lebihan dalam berterima kasih." (HR. Tirmidzi dan An-Nasaa'i)

"Aku dan dunia ibarat orang dalam perjalanan menunggang kendaraan, lalu berteduh di bawah pohon untuk beristirahat dan setelah itu meninggalkannya." (HR. Ibnu Majah)

"Barangsiapa merintis jalan mencari ilmu maka Allah akan memudahkan baginya jalan ke surga." (HR. Muslim)

"Apabila seorang datang langsung berbicara sebelum memberi salam maka janganlah dijawab." (HR. Ad-Dainuri dan Tirmidzi)

"Senyummu ke wajah saudaramu adalah sodaqoh." (Mashabih Assunnah)

"Seseorang adalah sejalan dan sealiran dengan kawan akrabnya, maka hendaklah kamu berhati-hati dalam memilih kawan pendamping." (HR. Ahmad)

"Belalah (tolonglah) kawanmu baik dia zalim maupun dizalimi. Apabila dia zalim, cegahlah dia dari perbuatannya dan bila dia dizalimi upayakanlah agar dia dimenangkan (dibela)." (HR. Bukhari)

"Sesungguhnya dunia seluruhnya adalah benda (perhiasan) dan sebaik-baik benda (perhiasan) adalah wanita (isteri) yang sholehah." (HR. Muslim)

"Barangsiapa berjabatan tangan dengan perempuan yang bukan mahramnya maka dia dimurkai Allah Azza wajalla." (HR.Ibnu Baabawih)

"Keridhaan Allah tergantung kepada keridhaan kedua orang tua dan murka Allah pun terletak pada murka kedua orang tua." (HR. Al Hakim)

"Tidak ada suatu rezeki yang Allah berikan kepada seorang hamba yang lebih luas baginya daripada sabar." (HR. Al Hakim)

"Barangsiapa mengutamakan kecintaan Allah atas kecintaan manusia maka Allah akan melindunginya dari beban gangguan manusia." (HR. Ad-Dailami)

"Diam (tidak bicara) adalah suatu kebijaksanaan dan sedikit orang yang melakukannya." (HR. Ibnu Hibban)

"Allah menguji hambaNya dengan menimpakan musibah sebagaimana seorang menguji kemurnian emas dengan api (pembakaran). Ada yang ke luar emas murni. Itulah yang dilindungi Allah dari keragu-raguan. Ada juga yang kurang dari itu (mutunya) dan itulah yang selalu ragu. Ada yang ke luar seperti emas hitam dan itu yang memang ditimpa fitnah (musibah)." (HR. Ath-Thabrani)

"Barangsiapa diuji lalu bersabar, diberi lalu bersyukur, dizalimi lalu memaafkan dan menzalimi lalu beristighfar maka bagi mereka keselamatan dan mereka tergolong orang-orang yang memperoleh hidayah." (HR. Al-Baihaqi)

"Ambillah kesempatan lima sebelum lima: mudamu sebelum tua, sehatmu sebelum sakit, kayamu sebelum melarat, hidupmu sebelum mati, dan senggangmu sebelum sibuk." (HR. Al Hakim dan Al-Baihaqi)